BeritaEntertainmentPolitik

Alasan Aurelie Moeremans Menolak Masuk Partai Politik

AKSINEWS.COM – Aktris Aurelie Moeremans ternyata pernah ditawari untuk bergabung dengan partai politik, namun dia selalu menolak beberapa tawaran yang datang.

“Melihat berita yang sekarang tuh bikin aku bersyukur banget selalu tolak-tolak setiap aku ditawari masuk partai atau politik apa pun. Karena, aku ditawarin beberapa kali,” ungkap Aurelie Moeremans melalui akun Instagram miliknya, dilansir dari jpnn.com, Selasa (2/9).

Pada masa itu, dia dihubungi oleh seorang aktris senior yang mengajaknya bertemu dan mengenalkan kepada bos salah satu partai.

“Aku diajak gabung. Terus aku langsung dikasih tahu per bulannya bisa dapat sebegini nih, ratusan juta,” jelasnya.

Aurelie Moeremans kemudian menolak tawaran untuk masuk partai politik meski dijanjikan bakal mendapat uang serta arahan.

Pemain film Sebelum Iblis Menjemput 2 itu merasa tidak pernah berminat terhadap dunia politik selama ini. “Aku kayak boneka doang dong, dikasih skrip. Aku enggak mau dong. Akhirnya aku tolak,” tegasnya.

Tidak berhenti di situ, Aurelie Moeremans kembali mendapat tawaran untuk terjun ke dunia politik, namun dia tetap menolak dan mengutarakan ketidaktertarikan untuk terjun ke sana.

Istri Tyler Bigenho itu sadar dirinya tidak terlalu mengerti soal politik dan tidak punya pengalaman kuliah.

“Dan akhirnya dia bilang, ‘sebenarnya kalau kamu mau kuliah, bisa kok diatur. Nanti kamu langsung S2 saja, nanti yang S1, sudahlah kamu ikuti arahan aku saja, nanti kita bikin singkat saja. Nanti kamu fokus ke S2 saja biar keren’,” ucapnya mengenang omongan orang yang mengajaknya itu.

Pernyataan tersebut makin membuat Aurelie Moeremans heran dan tidak tertarik bergabung. Berkaca pada pengalamannya, ia menilai sistem politik di Indonesia masih harus diperbaiki.

Ia berharap siapa pun itu yang masuk ke dunia politik bukan hanya karena tergiur dengan iming-iming uang, tetapi benar-benar ingin berkontribusi untuk Indonesia.

“Jadi ya, dari pengalaman aku saja nih, sudah jelas banget ada masalah besar di sistem dan ya, harus diubah. Tetapi karena belum tahu kapan akan diubah, ya harapan aku untuk public figure, atau sebenarnya siapa saja sih yang mendapatkan penawaran seperti aku dulu, kalau misalnya memang mau diterima, jangan diterima cuma karena uangnya cocok, karena gede banget,” tuturnya.

“Tetapi, harusnya karena memang kamu bisa kasih sesuatu untuk bikin Indonesia lebih baik lagi, gitu. Karena kalau enggak ya, ya lihat saja sekarang Indonesia kayak bagaimana,” tutupnya. (red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *