BeritaDaerah

Pemprov DKI Jakarta Tanggung Biaya Pengobatan 700 Lebih Korban Demo Ricuh

AKSINEWS.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan akan menanggung seluruh biaya pengobatan bagi korban luka dalam aksi unjuk rasa yang berujung ricuh di ibu kota.

“700 lebih tadi semua biaya akan ditanggung sepenuhnya oleh Pemda DKI Jakarta,” kata Pramono di Balaikota, Senin (1/9).

Pramono juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran TNI-Polri dan Forkopimda yang ikut mengawal jalannya aksi. “Dalam kesempatan ini sekali lagi kami ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Forkopimda,” ucapnya.

Selain korban luka, kerusakan fasilitas publik juga sangat besar. “Akibat unjuk rasa ada 22 halte Transjakarta baik yang BRT maupun non-BRT serta satu pintu tol yang terdampak. Dari sejumlah tersebut, 6 halte Transjakarta terbakar dan dijarah. Kemudian ada 16 halte Transjakarta yang dirusak dan dilakukan coret-coret vandalisme dan sebagainya,” jelasnya.

Kerusakan juga menimpa infrastruktur transportasi lain. Estimasi kerugian mencapai Rp55 miliar. “MRT Jakarta mengalami kerusakan infrastruktur sebesar Rp3,3 miliar, Transjakarta kurang lebih Rp41,6 miliar, kerusakan CCTV infrastruktur lainnya Rp5,5 miliar sehingga total kerusakan ada Rp55 miliar,” ungkap Pramono.

Pemprov DKI bergerak cepat dengan melakukan pembersihan sejak Sabtu. Perbaikan ditarget rampung pada 8–9 September. “Mudah-mudahan baik yang rusak sedang maupun rusak berat bisa kita selesaikan tanggal 8 atau 9 September,” ucapnya.

Meski kerusakan cukup parah, layanan Transjakarta tidak berhenti beroperasi. Per 1 September pagi, 14 koridor sudah kembali normal. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *